Satukan Aksi, Satukan Hati: PKK dan Satpol P3KP Gencarkan Sosialisasi Tanggap Darurat di Rumah Tangga

Satukan Aksi, Satukan Hati: PKK dan Satpol P3KP Gencarkan Sosialisasi Tanggap Darurat di Rumah Tangga
Kota Pekalongan – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Pekalongan, Hj. Inggit Soraya, S.Sn., M.M., secara resmi membuka kegiatan Sosialisasi Pencegahan, Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan di Lingkungan Rumah Tangga Tahun 2025, yang berlangsung di Aula Kantor PKK Kota Pekalongan, Rabu (28/5/2025).
Kegiatan ini merupakan hasil sinergi antara TP PKK Kota Pekalongan dan Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran serta Penyelamatan (Satpol P3KP) Kota Pekalongan. Hadir dalam acara tersebut Kepala Satpol P3KP, jajaran petugas Damkar, serta para peserta dari unsur TP PKK tingkat kota, kecamatan, dan kelurahan se-Kota Pekalongan.
Dalam sambutannya, Hj. Inggit Soraya menyampaikan apresiasi kepada Satpol P3KP atas kerja sama yang terus terjalin dengan TP PKK dalam menggelar kegiatan edukatif ini setiap tahunnya.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Satpol P3KP yang sudah bersinergi dengan TP PKK Kota Pekalongan. Ini bukan pertama kalinya, karena setiap tahun kita rutin adakan sosialisasi terkait pemadaman kebakaran dan penanganannya di lingkungan rumah tangga,” ungkapnya.
Menurut Inggit, rumah tangga sangat rentan terhadap risiko kebakaran, dan karena peran ibu-ibu yang dominan dalam rumah tangga, maka peserta sosialisasi ini berasal dari kader TP PKK di seluruh tingkatan. Ia berharap, para ibu dapat menjadi pribadi yang tangguh dalam menghadapi bencana, baik kebakaran maupun potensi ancaman lainnya di lingkungan sekitar.
“Harapannya, ibu-ibu ini bisa menjadi ibu-ibu yang tangguh, dalam arti tangguh bencana. Jadi ketika terjadi kebakaran atau bencana lainnya, ibu-ibu tidak panik dan bisa menangani secara mandiri karena sudah dibekali ilmu dan trik-trik penanganannya di kegiatan ini,” jelasnya.
Tak hanya fokus pada kebakaran, sosialisasi juga memberikan edukasi tentang penanganan awal jika menemui hewan-hewan berbahaya seperti ular atau tawon. Para peserta juga diberikan informasi mengenai nomor darurat Damkar untuk mempercepat respons apabila membutuhkan bantuan lebih lanjut.
Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan
Kota Pekalongan – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Pekalongan, Hj. Inggit Soraya, S.Sn., M.M., secara resmi membuka kegiatan Sosialisasi Pencegahan, Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan di Lingkungan Rumah Tangga Tahun 2025, yang berlangsung di Aula Kantor PKK Kota Pekalongan, Rabu (28/5/2025).
Kegiatan ini merupakan hasil sinergi antara TP PKK Kota Pekalongan dan Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran serta Penyelamatan (Satpol P3KP) Kota Pekalongan. Hadir dalam acara tersebut Kepala Satpol P3KP, jajaran petugas Damkar, serta para peserta dari unsur TP PKK tingkat kota, kecamatan, dan kelurahan se-Kota Pekalongan.
Dalam sambutannya, Hj. Inggit Soraya menyampaikan apresiasi kepada Satpol P3KP atas kerja sama yang terus terjalin dengan TP PKK dalam menggelar kegiatan edukatif ini setiap tahunnya.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Satpol P3KP yang sudah bersinergi dengan TP PKK Kota Pekalongan. Ini bukan pertama kalinya, karena setiap tahun kita rutin adakan sosialisasi terkait pemadaman kebakaran dan penanganannya di lingkungan rumah tangga,” ungkapnya.
Menurut Inggit, rumah tangga sangat rentan terhadap risiko kebakaran, dan karena peran ibu-ibu yang dominan dalam rumah tangga, maka peserta sosialisasi ini berasal dari kader TP PKK di seluruh tingkatan. Ia berharap, para ibu dapat menjadi pribadi yang tangguh dalam menghadapi bencana, baik kebakaran maupun potensi ancaman lainnya di lingkungan sekitar.
“Harapannya, ibu-ibu ini bisa menjadi ibu-ibu yang tangguh, dalam arti tangguh bencana. Jadi ketika terjadi kebakaran atau bencana lainnya, ibu-ibu tidak panik dan bisa menangani secara mandiri karena sudah dibekali ilmu dan trik-trik penanganannya di kegiatan ini,” jelasnya.
Tak hanya fokus pada kebakaran, sosialisasi juga memberikan edukasi tentang penanganan awal jika menemui hewan-hewan berbahaya seperti ular atau tawon. Para peserta juga diberikan informasi mengenai nomor darurat Damkar untuk mempercepat respons apabila membutuhkan bantuan lebih lanjut.
Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan