Launching Produk Pembayaran Pajak Non-Tunai, Aaf Harap PAD Bisa Meningkat

Launching Produk Pembayaran Pajak Non-Tunai, Aaf Harap PAD Bisa Meningkat
Kota Pekalongan - Wali Kota Pekalongan H.A Afzan Arslan Djunaid, SE didampingi oleh Wakil Wali Kota Pekalongan H. Salahudin, STP, Sekretaris Daerah Kota Pekalongan Sri Ruminingsih, SE., M.Si dan Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Kantor Cabang Tegal M. Taufiq Amrozi melaunching QRIS Pajak Daerah, e-SPPT PBB, e-Retribusi Pasar, dan e-Kir di Hotel Khas Pekalongan, Rabu (29/12/2021).
Dalam sambutannya, Wali Kota Pekalongan menyampaikan launching produk pembayaran pajak ini bertujuan untuk memberikan kemudahan kepada warga (wajib pajak) Kota Pekalongan tanpa harus bersentuhan atau kontak fisik dan tanpa harus membawa uang tunai (cash).
“Alhamdulillah pada hari ini kita launching pembayaran retribusi QRIS, SPPT PBB, e-KIR dan e-Retribusi Pasar, mudah-mudahan ini menjadi semangat kita bersama untuk terus berinovasi sehingga wajib pajak ini merasakan kemudahan, jadi mereka tidak alasan karena lamanya mengantri, susah, jauh karena semua sudah dimudahkan,” terang Aaf.
Aaf sapaan akrab Wali Kota Pekalongan sangat mengapresiasi adanya produk pembayaran pajak ini. Selain memudahkan, hadirnya inovasi ini juga sangat tepat dengan kondisi pandemi saat ini yang mengharuskan masyarakat untuk bertindak secara praktis, efisien, tanpa harus mengantri ataupun berkerumun dengan banyak orang.
"Dengan adanya ETPD (Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah) di Kota Pekalongan ini, harapannya dapat meningkatkan PAD (Pendapatan Asli Daerah) Kota Pekalongan serta dapat meningkatkan kepedulian masyarakat dalam menerapkan pembayaran secara non-tunai yang ke depannya diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan seluruh warga Kota Pekalongan," pungkasnya.
Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan
Kota Pekalongan - Wali Kota Pekalongan H.A Afzan Arslan Djunaid, SE didampingi oleh Wakil Wali Kota Pekalongan H. Salahudin, STP, Sekretaris Daerah Kota Pekalongan Sri Ruminingsih, SE., M.Si dan Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Kantor Cabang Tegal M. Taufiq Amrozi melaunching QRIS Pajak Daerah, e-SPPT PBB, e-Retribusi Pasar, dan e-Kir di Hotel Khas Pekalongan, Rabu (29/12/2021).
Dalam sambutannya, Wali Kota Pekalongan menyampaikan launching produk pembayaran pajak ini bertujuan untuk memberikan kemudahan kepada warga (wajib pajak) Kota Pekalongan tanpa harus bersentuhan atau kontak fisik dan tanpa harus membawa uang tunai (cash).
“Alhamdulillah pada hari ini kita launching pembayaran retribusi QRIS, SPPT PBB, e-KIR dan e-Retribusi Pasar, mudah-mudahan ini menjadi semangat kita bersama untuk terus berinovasi sehingga wajib pajak ini merasakan kemudahan, jadi mereka tidak alasan karena lamanya mengantri, susah, jauh karena semua sudah dimudahkan,” terang Aaf.
Aaf sapaan akrab Wali Kota Pekalongan sangat mengapresiasi adanya produk pembayaran pajak ini. Selain memudahkan, hadirnya inovasi ini juga sangat tepat dengan kondisi pandemi saat ini yang mengharuskan masyarakat untuk bertindak secara praktis, efisien, tanpa harus mengantri ataupun berkerumun dengan banyak orang.
"Dengan adanya ETPD (Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah) di Kota Pekalongan ini, harapannya dapat meningkatkan PAD (Pendapatan Asli Daerah) Kota Pekalongan serta dapat meningkatkan kepedulian masyarakat dalam menerapkan pembayaran secara non-tunai yang ke depannya diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan seluruh warga Kota Pekalongan," pungkasnya.
Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan