Wali Kota Pekalongan Apresiasi Semangat HIMPAUDI Peringati HUT Ke 14
- PENDIDIKAN
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
Kota Pekalongan - Wali Kota Pekalongan H.M Saelany Machfudz mengapresiasi semangat Himpunan Tenaga Pendidik dan Kependidikan Pendidikan Anak Usia Dini (HIMPAUDI) Kota Pekalongan dalam memperingati hari jadinya yang ke 14.
" Saya mengapresiasi semangat Himpaudi , ini luar biasa perjuanganya karena dalam penyelenggaraannya pemberdayaan sendiri, semangat inilah mudah-mudahan terus dipegang tenaga pendidik dalam mengajar," tuturnya saat hadir pada acara HUT ke 14 Himpaudi, Sabtu (19/20) di Lapangan Mataram.
Menurut Wali Kota tenaga pendidik merupakan pencetak generasi muda dimasa yang akan datang oleh karena itu pihaknya meminta agar dalam mendidik tidak hanya pintar saja namun juga bener (benar) dalam berakhlaq. " Di era globalisasi sekarang ini memiliki tantangan yang cukup berat bagi tenaga pendidik. Anak anak sekarang dalam keseharianya tidak terlepas dari gadget yang bisa mengakses apapun. Oleh karena itu tenaga pendidik harus dapat mencetak generasi muda yang paham ilmu pengetahuan juga ilmu agama, " tambahnya.
Sementara itu Ketua Himpaudi Kota Pekalongan Elok Fitriyah menambahkan tema yang diambil pada HUT ke 14 ini upaya menurunkan angka stunting melalui gerakan AISUMAKI (Anak Indonesia Suka Makan Ikan). Sesuai dengan tema tersebut pihaknya menggerakkan tenaga pendidik untuk menerapkan AISUMAKI ." Sebagai pendidik selain medidik juga harus memberikan layanan pendidikan secara holistic integratif kepada anak, kita harus memenuhi kebutuhan gizi anak. Oleh karena itu melalui tenaga pendidik kami terapkan gerakan AISUMAKI supaya disampaikan kepada orang tua akan pentingnya anak memakan ikan untuk pemenuhan gizinya, " katanya.
Ditambahkanya serangkaian kegiatan diselenggarakan dalam memperingatan hari jadi ke 14 Himpaudi ini diantaranya lomba tradisional, bazar, donor darah. " Kegiatan diawali dengan senam AISUMAKi, kemudian dilanjutkan tari kolosal dan lomba-lomba," tuturnya.
Humas Kota Pekalongan/Liminho
" Saya mengapresiasi semangat Himpaudi , ini luar biasa perjuanganya karena dalam penyelenggaraannya pemberdayaan sendiri, semangat inilah mudah-mudahan terus dipegang tenaga pendidik dalam mengajar," tuturnya saat hadir pada acara HUT ke 14 Himpaudi, Sabtu (19/20) di Lapangan Mataram.
Menurut Wali Kota tenaga pendidik merupakan pencetak generasi muda dimasa yang akan datang oleh karena itu pihaknya meminta agar dalam mendidik tidak hanya pintar saja namun juga bener (benar) dalam berakhlaq. " Di era globalisasi sekarang ini memiliki tantangan yang cukup berat bagi tenaga pendidik. Anak anak sekarang dalam keseharianya tidak terlepas dari gadget yang bisa mengakses apapun. Oleh karena itu tenaga pendidik harus dapat mencetak generasi muda yang paham ilmu pengetahuan juga ilmu agama, " tambahnya.
Sementara itu Ketua Himpaudi Kota Pekalongan Elok Fitriyah menambahkan tema yang diambil pada HUT ke 14 ini upaya menurunkan angka stunting melalui gerakan AISUMAKI (Anak Indonesia Suka Makan Ikan). Sesuai dengan tema tersebut pihaknya menggerakkan tenaga pendidik untuk menerapkan AISUMAKI ." Sebagai pendidik selain medidik juga harus memberikan layanan pendidikan secara holistic integratif kepada anak, kita harus memenuhi kebutuhan gizi anak. Oleh karena itu melalui tenaga pendidik kami terapkan gerakan AISUMAKI supaya disampaikan kepada orang tua akan pentingnya anak memakan ikan untuk pemenuhan gizinya, " katanya.
Ditambahkanya serangkaian kegiatan diselenggarakan dalam memperingatan hari jadi ke 14 Himpaudi ini diantaranya lomba tradisional, bazar, donor darah. " Kegiatan diawali dengan senam AISUMAKi, kemudian dilanjutkan tari kolosal dan lomba-lomba," tuturnya.
Humas Kota Pekalongan/Liminho