Pemkot Pekalongan Ajak Nelayan Gempur Rokok Ilegal
- UMUM
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
Pemkot Pekalongan Ajak Nelayan Gempur Rokok Ilegal
Kota Pekalongan – Pemerintah Kota Pekalongan terus menggencarkan upaya pemberantasan rokok ilegal. Salah satunya melalui kegiatan sosialisasi "Gempur Rokok Ilegal" yang digelar bersama para nelayan dan tokoh masyarakat di sekitar kawasan Pelabuhan. Kegiatan ini diselenggarakan di Hotel Nirwana pada Selasa (24/6/2025).
Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Djunaid, hadir langsung membuka kegiatan ini. Ia menegaskan pentingnya kesadaran masyarakat terhadap bahaya rokok ilegal, baik dari sisi kesehatan maupun kerugian negara.
"Kami mengajak seluruh warga, khususnya nelayan, untuk bersama-sama memerangi rokok ilegal. Mari kita wujudkan Kota Pekalongan yang lebih sehat dan berkualitas dengan komitmen bersama," ujar Wali Kota.
Kegiatan sosialisasi ini ditutup oleh Wakil Wali Kota Pekalongan, Balgis Diab, yang turut mengapresiasi antusiasme peserta. Ia menekankan bahwa pelibatan nelayan dan tokoh masyarakat dalam sosialisasi ini sangat istimewa karena mereka adalah garda terdepan di lingkungan pelabuhan.
"Harapannya, para nelayan bisa menjadi mata dan telinga pemerintah untuk membantu pengawasan dan deteksi dini peredaran rokok ilegal. Dengan pengawasan yang ketat, diharapkan para perokok membeli rokok legal karena hasil cukainya akan dikembalikan kepada masyarakat dalam bentuk layanan kesehatan, pelatihan, dan berbagai program yang bermanfaat," ungkap Balgis.
Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan
Kota Pekalongan – Pemerintah Kota Pekalongan terus menggencarkan upaya pemberantasan rokok ilegal. Salah satunya melalui kegiatan sosialisasi "Gempur Rokok Ilegal" yang digelar bersama para nelayan dan tokoh masyarakat di sekitar kawasan Pelabuhan. Kegiatan ini diselenggarakan di Hotel Nirwana pada Selasa (24/6/2025).
Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Djunaid, hadir langsung membuka kegiatan ini. Ia menegaskan pentingnya kesadaran masyarakat terhadap bahaya rokok ilegal, baik dari sisi kesehatan maupun kerugian negara.
"Kami mengajak seluruh warga, khususnya nelayan, untuk bersama-sama memerangi rokok ilegal. Mari kita wujudkan Kota Pekalongan yang lebih sehat dan berkualitas dengan komitmen bersama," ujar Wali Kota.
Kegiatan sosialisasi ini ditutup oleh Wakil Wali Kota Pekalongan, Balgis Diab, yang turut mengapresiasi antusiasme peserta. Ia menekankan bahwa pelibatan nelayan dan tokoh masyarakat dalam sosialisasi ini sangat istimewa karena mereka adalah garda terdepan di lingkungan pelabuhan.
"Harapannya, para nelayan bisa menjadi mata dan telinga pemerintah untuk membantu pengawasan dan deteksi dini peredaran rokok ilegal. Dengan pengawasan yang ketat, diharapkan para perokok membeli rokok legal karena hasil cukainya akan dikembalikan kepada masyarakat dalam bentuk layanan kesehatan, pelatihan, dan berbagai program yang bermanfaat," ungkap Balgis.
Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan