Pemkot Latih Masyarakat Mengolah Pangan Lokal

  • HUMAS
  • 6 Maret 2023 [09:13:44]
  • 123
  • UMUM
  • PRINT +   DOWNLOAD PDF
Pemkot Latih Masyarakat Mengolah Pangan Lokal
 
Kota Pekalongan - Pemerintah Kota Pekalongan melalui Dinas Pertanian dan Pangan (Dinperpa) bersinergi dengan TP PKK Kota Pekalongan menggelar pelatihan olah pangan berbahan baku singkong dan jagung, Senin (6/3/2023) di Aula Dinperpa. Pelatihan tersebut diikuti sedikitnya 80 ibu-ibu PKK tingkat kelurahan, kecamatan, hingga tingkat Kota.
 
Ketua TP PKK, Hj Inggit Soraya, yang hadir pada kesempatan tersebut menuturkan bahwa pelatihan olah pangan berbahan baku singkong dan jagung tersebut untuk memunculkan variasi makanan yang mengandung karbohidrat. "Jadi yang mengandung karbohidrat itu tidak hanya beras, kemudian di Kota Pekalongan sendiri dari petani menghasilkan singkong, umbi-umbian, juga jagung yang juga mengandung karbohidrat, sehingga konsumsinya bisa merata," tutur Inggit.
 
Ditambahkanya melalui pelatihan tersebut, diharapkan ibu-ibu dapat lebih kreatif dalam menyajikan makanan pengganti karbohidrat kepada puta putrinya. "Kita berikan pelatihan dan juga praktek agar supaya ada variasi jadi tidak bosan," tuturnya.
 
Lebih lanjut Kepala Dinperpa Kota Pekalongan, Muadi, mengatakan bahwa dipilihnya singkong dan jagung sebagai bahan baku pelatihan olah pangan tersebut karena bahanya mudah didapat. Selain itu, dari hasil evaluasi pola pangan harapan dari waktu ke waktu Kota Pekalongan masih kurang dari umbi-umbian, seperti sayur-sayuran dan buah buahan. "Makanya kita gencarkan terus makanan B2SA (bergizi ,berimbang, sehat dan aman)," tambahnya.
 
Narasumber Pelatihan Olah Pangan, Karsiti, menambahkan akan mengkreasikan dua makanan yakni dari singkong yaitu onigiri dan dari jagung bihun jagung. "Onigiri ini mengadopsi dari makanan khas jepang ya yang dibuat bentuk segitiga, kemudian didalamnya ada isi sayur dan ayam, bahan kedua dari jagung tapi jagungnya sudah diolah dan akan dibuat skutel " tutur Karsiti.

Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan