Buka Peluang Usaha Lewat TikTok, Pemkot Pekalongan Latih 30 Peserta Digital Marketing
- UMUM
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
Buka Peluang Usaha Lewat TikTok, Pemkot Pekalongan Latih 30 Peserta Digital Marketing
Kota Pekalongan, 8 Juli 2025 — Wakil Wali Kota Pekalongan, Balgis Diab, membuka secara resmi pelatihan Digital Marketing berbasis TikTok di Lembaga Pelatihan Kerja Swasta (LPKS) InaSaba Kota Pekalongan. Kegiatan ini terselenggara atas kerja sama Dinas Perindustrian dan Ketenagakerjaan (Dinperinaker) dengan LPKS InaSaba melalui pendanaan DBHCHT 2025.
Dalam sambutannya, Balgis mengapresiasi program pelatihan yang menyasar generasi muda Kota Pekalongan. “Terima kasih kepada InaSaba yang bersedia menjadi tempat pelatihan. Semoga ini bisa melahirkan tenaga muda yang menguasai strategi pemasaran lewat TikTok,” ujarnya.
Ia juga berpesan kepada peserta agar pelatihan ini benar-benar dimanfaatkan, bukan sekadar mengisi waktu. “Jangan hanya disimpan ilmunya. Terapkan di dunia bisnis. Sekarang, strategi pemasaran digital lewat TikTok sangat dibutuhkan,” tegasnya.
Balgis menambahkan bahwa pelatihan ini tak hanya meningkatkan keterampilan, tapi juga diharapkan mampu menekan angka pengangguran dan kemiskinan di Kota Pekalongan.
Kepala Dinperinaker, Betty Dahfiani Dahlan, menjelaskan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari program 10 paket pelatihan yang dibiayai DBHCHT. "Hari ini adalah pelatihan ke-14, dengan 30 peserta yang telah lolos seleksi. Pelatihan akan berlangsung tiga hari dan diakhiri dengan uji kompetensi serta sertifikasi," jelasnya.
Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan
Kota Pekalongan, 8 Juli 2025 — Wakil Wali Kota Pekalongan, Balgis Diab, membuka secara resmi pelatihan Digital Marketing berbasis TikTok di Lembaga Pelatihan Kerja Swasta (LPKS) InaSaba Kota Pekalongan. Kegiatan ini terselenggara atas kerja sama Dinas Perindustrian dan Ketenagakerjaan (Dinperinaker) dengan LPKS InaSaba melalui pendanaan DBHCHT 2025.
Dalam sambutannya, Balgis mengapresiasi program pelatihan yang menyasar generasi muda Kota Pekalongan. “Terima kasih kepada InaSaba yang bersedia menjadi tempat pelatihan. Semoga ini bisa melahirkan tenaga muda yang menguasai strategi pemasaran lewat TikTok,” ujarnya.
Ia juga berpesan kepada peserta agar pelatihan ini benar-benar dimanfaatkan, bukan sekadar mengisi waktu. “Jangan hanya disimpan ilmunya. Terapkan di dunia bisnis. Sekarang, strategi pemasaran digital lewat TikTok sangat dibutuhkan,” tegasnya.
Balgis menambahkan bahwa pelatihan ini tak hanya meningkatkan keterampilan, tapi juga diharapkan mampu menekan angka pengangguran dan kemiskinan di Kota Pekalongan.
Kepala Dinperinaker, Betty Dahfiani Dahlan, menjelaskan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari program 10 paket pelatihan yang dibiayai DBHCHT. "Hari ini adalah pelatihan ke-14, dengan 30 peserta yang telah lolos seleksi. Pelatihan akan berlangsung tiga hari dan diakhiri dengan uji kompetensi serta sertifikasi," jelasnya.
Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan