Buka Musda X PPNI, Wali Kota Afzan : Jangan Ada Perpecahan
- UMUM
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
Buka Musda X PPNI, Wali Kota Afzan : Jangan Ada Perpecahan
Kota Pekalongan - Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kota Pekalongan menggelar Musyawarah Daerah (Musda) X, Minggu (6/3/2022) di hotel Horison.
Musda X kali ini mengambil tema "Profesionalisme Perawat Dalam Implementasi Praktik Mandiri Keperawatan Menuju Kesejahteraan Perawat Menyongsong Era 5.0".
Hadir pada acara tersebut Wali Kota Pekalongan H. A. Afzan Arslan Djunaid, SE beserta istri Inggit Soraya dan Wakil Wali Kota Pekalongan H. Salahudin, STP beserta istri Istiqomah.
Usai membuka Musda X PPNI, Wali Kota berpesan agar pasca pemilihan ketua jangan sampai ada perpecahan. "Karena ini ada 3 kandidat saya harap tidak ada perpecahan semuanya benar-benar untuk kemajuan PPNI, " tutur Wali Kota Afzan.
Menurutnya PPNI memiliki peranan yang vital dalam melayani masyarakat. "Harapanya semuanya harus bersatu supaya SDM perawat bisa terus ditingkatkan melalui pelatihan dan apapun lainya. Karena pelayanan itu berat, kesalahan sekecil apapun bisa fatal," tambahnya.
Wali Kota Afzan juga turut mendoakan kepada tenaga kesehatan dari PPNI yang gugur dalam menangani covid 19. "Kita juga mendoakan kepada rekan rekan PPNI yang kemarin gugur, " pungkasnya.
Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan
Kota Pekalongan - Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kota Pekalongan menggelar Musyawarah Daerah (Musda) X, Minggu (6/3/2022) di hotel Horison.
Musda X kali ini mengambil tema "Profesionalisme Perawat Dalam Implementasi Praktik Mandiri Keperawatan Menuju Kesejahteraan Perawat Menyongsong Era 5.0".
Hadir pada acara tersebut Wali Kota Pekalongan H. A. Afzan Arslan Djunaid, SE beserta istri Inggit Soraya dan Wakil Wali Kota Pekalongan H. Salahudin, STP beserta istri Istiqomah.
Usai membuka Musda X PPNI, Wali Kota berpesan agar pasca pemilihan ketua jangan sampai ada perpecahan. "Karena ini ada 3 kandidat saya harap tidak ada perpecahan semuanya benar-benar untuk kemajuan PPNI, " tutur Wali Kota Afzan.
Menurutnya PPNI memiliki peranan yang vital dalam melayani masyarakat. "Harapanya semuanya harus bersatu supaya SDM perawat bisa terus ditingkatkan melalui pelatihan dan apapun lainya. Karena pelayanan itu berat, kesalahan sekecil apapun bisa fatal," tambahnya.
Wali Kota Afzan juga turut mendoakan kepada tenaga kesehatan dari PPNI yang gugur dalam menangani covid 19. "Kita juga mendoakan kepada rekan rekan PPNI yang kemarin gugur, " pungkasnya.
Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan