Walikota Pekalongan Buka Rakor Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Pada OPD
- UMUM
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
Walikota Pekalongan Buka Rakor Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Pada OPD
Pekalongan,Walikota Pekalongan H.A. Afzan Arslan Djunaid, SE hadir dan membuka Rapat Koordinasi Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Oublik pada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Unit Kerja Pemkot Pekalongan yang dilaksanakan di Ruang Jlamprang Setda Kota Pekalongan, Rabu (8/11) siang.
Menurut pria yang akrab disapa dengan panggilan Mas Aaf, rakor ini merupakan evaluasi bahwa masih ada complain dari masyarakat terhadap pelayanan kepada masyarakat meski secara keseluruhan sudah cukup baik. “Jadi masih ada masyarakat yang tidak puas dengan kinerja dan jawaban dari OPD atau unit kerja terhadap permasalahan yang mereka hadapi,” katanya.
Ditambahkan oleh Aaf, ke depan mungkin dalam menjawab pertanyaan dari publik perlu dilakukan dengan Bahasa yang mudah dipahami, halus dan sopan.” Menurut saya hal itu penting,” tegasnya.
Dalam pengamatan Aaf sudah banyak OPD atau Unit Kerja yang bisa menyelesaikan aduan secara internal. “Tetapi ternyata masih ada masyarakat yang WA atau mengadu ke saya terkait pengaduan mereka ke OPD yang dianggap kurang memuaskan responnya, jadi memang perlu dilakukan pembinaan, “ tambahnya.
Sementara itu Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Pekalongan Arif Karyadi mengungkapkan acara Rakor Pengelolaan Pengaduan Masyarakat ini diikuti oleh sekitar 80-an orang peserta,. “Mereka mewakili Seluruh OPD dan Unit kerja yang ada di Pemkot Pekalongan,” katanya.
Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan
Pekalongan,Walikota Pekalongan H.A. Afzan Arslan Djunaid, SE hadir dan membuka Rapat Koordinasi Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Oublik pada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Unit Kerja Pemkot Pekalongan yang dilaksanakan di Ruang Jlamprang Setda Kota Pekalongan, Rabu (8/11) siang.
Menurut pria yang akrab disapa dengan panggilan Mas Aaf, rakor ini merupakan evaluasi bahwa masih ada complain dari masyarakat terhadap pelayanan kepada masyarakat meski secara keseluruhan sudah cukup baik. “Jadi masih ada masyarakat yang tidak puas dengan kinerja dan jawaban dari OPD atau unit kerja terhadap permasalahan yang mereka hadapi,” katanya.
Ditambahkan oleh Aaf, ke depan mungkin dalam menjawab pertanyaan dari publik perlu dilakukan dengan Bahasa yang mudah dipahami, halus dan sopan.” Menurut saya hal itu penting,” tegasnya.
Dalam pengamatan Aaf sudah banyak OPD atau Unit Kerja yang bisa menyelesaikan aduan secara internal. “Tetapi ternyata masih ada masyarakat yang WA atau mengadu ke saya terkait pengaduan mereka ke OPD yang dianggap kurang memuaskan responnya, jadi memang perlu dilakukan pembinaan, “ tambahnya.
Sementara itu Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Pekalongan Arif Karyadi mengungkapkan acara Rakor Pengelolaan Pengaduan Masyarakat ini diikuti oleh sekitar 80-an orang peserta,. “Mereka mewakili Seluruh OPD dan Unit kerja yang ada di Pemkot Pekalongan,” katanya.
Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan