Wali Kota Pekalongan Pimpin Upacara Hari Bela Negara dan Hari Ibu

Wali Kota Pekalongan Pimpin Upacara Hari Bela Negara dan Hari Ibu
Pekalongan, 19 Desember 2024 – Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid memimpin upacara peringatan Hari Bela Negara ke-76 yang digabung dengan peringatan Hari Ibu ke-96 di Lapangan Setda Kota Pekalongan, Kamis. Upacara tersebut dihadiri oleh kepala OPD dan organisasi wanita, serta menjadi momen penting untuk menanamkan semangat bela negara dan penghargaan terhadap peran ibu dalam memperkuat negara.
Dalam sambutannya, Wali Kota menekankan pentingnya makna bela negara, yaitu berperan aktif dalam mendukung kemajuan negara, baik melalui cinta tanah air, kota, provinsi, maupun negara Indonesia. “Bela negara adalah dasar dari setiap tindakan kita. Apapun yang kita lakukan harus berpedoman pada nilai cinta negara. Kita adalah negara besar dengan potensi luar biasa, jadi kita harus saling mendukung dan tidak mudah terpecah belah,” ujarnya.
Aaf juga mengingatkan bahwa tantangan di masa depan semakin berat, terutama dengan masuknya budaya asing. Oleh karena itu, ia mengajak generasi muda untuk menanamkan cinta terhadap negara dan budaya Indonesia agar tidak mudah terpengaruh. “Jika kita tidak mengajarkan anak-anak kita untuk mencintai negara dan budaya kita sendiri, kedepan kita bisa kehilangan identitas,” tambahnya.
Selain itu, peringatan Hari Ibu yang ke-96 juga menjadi momen penting untuk menghormati peran ibu. “Setiap dari kita lahir dari seorang ibu. Peran ibu sangat vital, tidak hanya di rumah, tetapi juga dalam memperkuat NKRI. Ibu memiliki peran besar dalam membentuk karakter dan masa depan bangsa,” ungkapnya.
Upacara ini dihadiri oleh berbagai organisasi perempuan seperti GOW, Dharma Wanita, PKK, Persit, Bhayangkari, serta elemen masyarakat lainnya. Wali Kota berharap, melalui peringatan ini, peran ibu dalam memperkuat negara semakin dihargai dan diperkuat di segala sektor kehidupan.
Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan
Pekalongan, 19 Desember 2024 – Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid memimpin upacara peringatan Hari Bela Negara ke-76 yang digabung dengan peringatan Hari Ibu ke-96 di Lapangan Setda Kota Pekalongan, Kamis. Upacara tersebut dihadiri oleh kepala OPD dan organisasi wanita, serta menjadi momen penting untuk menanamkan semangat bela negara dan penghargaan terhadap peran ibu dalam memperkuat negara.
Dalam sambutannya, Wali Kota menekankan pentingnya makna bela negara, yaitu berperan aktif dalam mendukung kemajuan negara, baik melalui cinta tanah air, kota, provinsi, maupun negara Indonesia. “Bela negara adalah dasar dari setiap tindakan kita. Apapun yang kita lakukan harus berpedoman pada nilai cinta negara. Kita adalah negara besar dengan potensi luar biasa, jadi kita harus saling mendukung dan tidak mudah terpecah belah,” ujarnya.
Aaf juga mengingatkan bahwa tantangan di masa depan semakin berat, terutama dengan masuknya budaya asing. Oleh karena itu, ia mengajak generasi muda untuk menanamkan cinta terhadap negara dan budaya Indonesia agar tidak mudah terpengaruh. “Jika kita tidak mengajarkan anak-anak kita untuk mencintai negara dan budaya kita sendiri, kedepan kita bisa kehilangan identitas,” tambahnya.
Selain itu, peringatan Hari Ibu yang ke-96 juga menjadi momen penting untuk menghormati peran ibu. “Setiap dari kita lahir dari seorang ibu. Peran ibu sangat vital, tidak hanya di rumah, tetapi juga dalam memperkuat NKRI. Ibu memiliki peran besar dalam membentuk karakter dan masa depan bangsa,” ungkapnya.
Upacara ini dihadiri oleh berbagai organisasi perempuan seperti GOW, Dharma Wanita, PKK, Persit, Bhayangkari, serta elemen masyarakat lainnya. Wali Kota berharap, melalui peringatan ini, peran ibu dalam memperkuat negara semakin dihargai dan diperkuat di segala sektor kehidupan.
Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan