Wakil Wali Kota Turut Hadir dan Berikan Semangat Peserta CPNS

Dihari terakhir tes penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), Selasa (11/02). Wakil Wali kota H.A. Afzan Arslan Djunaid, SE didampingi Sekda Sri Ruminingsih memantau sekaligus memberikan motivasi kepada peserta tes Calon Pegawai Negeri Sipil di Ruang Tunggu peserta sebelum memasuki ruangan tes di Kampus Udinus.

Dalam sambutannya, Aap sapaan akrab Wakil Wali kota mengungkapkan bahwa tes cpns kali ini akan mencari bibit baru atau generasi penerus bangsa yang mumpuni. Karena saat ini negara kita ini membutuhkan reformasi birokrasi. Adapun birokrasi di negara khususnya di daerah-daerah ini sudah baik, tetapi birokrasi sekarang ini butuh terobosan dan gagasan baru.

Lebih lanjut, Wakil Wali Kota menilai bahwa momen inilah sangat tepat untuk mencari apa yang dibutuhkan dalam reformasi birokasi saat ini. Karena generasi muda atau milenial ini sangat memahami kemajuan zaman dan perkembangan serta persaingan technologi yang sangat ketat di level dunia. Maka dari itu semua membutuhkan Aparat Sipil Negara yang milenial, yang mampu bersaing dengan negara lain. " Yuk, semangat...jangan takut atau tegang dalam menghadapi ujian atau tes, kamu harus tunjukan semangat untuk mencapai hasil yang diinginkan ", tandasnya.

Dalam laporannya, Kepala BKPPD Ir. Budiyanto menyampaikan bahwa dihari kedua atau terakhir ini, menunjukan bahwa antusias peserta tes cpns masih seperti hari pertama. Selain itu ,jumlah seluruh peserta yang mendaftar sebanyak 4711 peserta, yang mengkonfirmasi kehadiran kembali kepada panitia tes, sebanyak 4265 peserta yang akan terbagi dalam 9 sesi, hari pertama 5 sesi, dan hari kedua 4 sesi. Dan dalam setiap sesi akan diikuti oleh 500 peserta dan di sesi ke sembilan hanya 265 peserta. Untuk peserta dalam satu sesi disediakan 12 ruangan yang sudah siap untuk mengerjakan tes penerimaan calon pegawai negeri sipil.

Selanjutnya, Aap berharap kepada semua CPNS yang lolos atau diterima menjadi Pegawai akan sungguh-sungguh dalam mengemban tugas atau amanahnya. Karena sudah terlihat dalam jumlah pendaftar dalam setiap formasinya akan diterima sebanyak 3 orang atau peserta yang lulus. Tentu ini menjadi perbandingan yang sangat besar dilihat dari jumlah peserta yang mendaftar dan peserta yang diterima satu banding tujuh puluh.

Tim Dokumentasi Protokol dan komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan