Wakil Wali Kota Pekalongan Terima Audiensi Desain Ekowisata Mangrove Park
- UMUM
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
Wakil Wali Kota Pekalongan Terima Audiensi Desain Ekowisata Mangrove Park
Kota Pekalongan – Wakil Wali Kota Pekalongan, Hj. Balgis Diab, S.E., S.Ag., M.M., menerima audiensi dari perwakilan Kemitraan terkait pemaparan desain ekowisata Pekalongan Mangrove Park yang direncanakan berlokasi di wilayah Kandang Panjang dan Degayu, Jumat (13/6/2025). Pertemuan berlangsung di Ruang Terang Bulan, Setda Kota Pekalongan, dan dihadiri sejumlah pihak terkait.
Dalam audiensi tersebut, tim dari Kemitraan mempresentasikan konsep pengembangan kawasan ekowisata mangrove yang mengedepankan pelestarian lingkungan pesisir sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Rencana desain meliputi pembangunan restoran apung, ruang untuk pedagang lokal, serta berbagai sarana pendukung edukatif dan rekreatif lainnya.
Menanggapi paparan tersebut, Wakil Wali Kota menyambut baik inisiatif yang dinilai sejalan dengan visi pembangunan berkelanjutan di Kota Pekalongan. “Kami sangat mengapresiasi gagasan ini. Pengembangan ekowisata berbasis mangrove tidak hanya penting untuk menjaga ekosistem pesisir, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat sekitar,” ujar Balgis.
Ia menambahkan, Pemerintah Kota Pekalongan akan mendukung upaya-upaya yang mengedepankan kolaborasi antara pelestarian alam dan peningkatan kesejahteraan warga. “Harapannya, kawasan ini bisa menjadi destinasi wisata edukatif yang menarik, sekaligus menjadi contoh pengelolaan lingkungan yang bijak dan berkelanjutan,” pungkasnya.
Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan
Kota Pekalongan – Wakil Wali Kota Pekalongan, Hj. Balgis Diab, S.E., S.Ag., M.M., menerima audiensi dari perwakilan Kemitraan terkait pemaparan desain ekowisata Pekalongan Mangrove Park yang direncanakan berlokasi di wilayah Kandang Panjang dan Degayu, Jumat (13/6/2025). Pertemuan berlangsung di Ruang Terang Bulan, Setda Kota Pekalongan, dan dihadiri sejumlah pihak terkait.
Dalam audiensi tersebut, tim dari Kemitraan mempresentasikan konsep pengembangan kawasan ekowisata mangrove yang mengedepankan pelestarian lingkungan pesisir sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Rencana desain meliputi pembangunan restoran apung, ruang untuk pedagang lokal, serta berbagai sarana pendukung edukatif dan rekreatif lainnya.
Menanggapi paparan tersebut, Wakil Wali Kota menyambut baik inisiatif yang dinilai sejalan dengan visi pembangunan berkelanjutan di Kota Pekalongan. “Kami sangat mengapresiasi gagasan ini. Pengembangan ekowisata berbasis mangrove tidak hanya penting untuk menjaga ekosistem pesisir, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat sekitar,” ujar Balgis.
Ia menambahkan, Pemerintah Kota Pekalongan akan mendukung upaya-upaya yang mengedepankan kolaborasi antara pelestarian alam dan peningkatan kesejahteraan warga. “Harapannya, kawasan ini bisa menjadi destinasi wisata edukatif yang menarik, sekaligus menjadi contoh pengelolaan lingkungan yang bijak dan berkelanjutan,” pungkasnya.
Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan