Sambut 36 Bhante Thudong, Wali Kota Aaf : Simbol Toleransi Kerukunan Umat Beragama

Sambut 36 Bhante Thudong, Wali Kota Aaf : Simbol Toleransi Kerukunan Umat Beragama

Kota Pekalongan - Sebanyak 36 bhiksu atau banthe asal Thailand dan Malaysia yang tengah menjalani perjalanan spiritual (Thudong) menuju Candi Borobudur, telah sampai di Kota Pekalongan, Jawa Tengah. Mereka tiba di Kota Batik sekitar pukul 12.40 WIB. Para bhante ini berjalan kaki dari arah Pantura Pekalongan dan disambut Wali Kota Pekalongan H. A Afzan Arslan Djunaid, Dandim 0710/Pekalongan Letkol Inf Rizky Aditya, Kabag Ops Polres Pekalongan Kota Kompol Paryudi, Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kasiman Mahmud Desky, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Pekalongan, K.H Marzuki, dan tamu undangan lainnya di Vihara Vajra Bumi, Jalan Belimbing, Sampangan, Kota Pekalongan, Sabtu siang (03/05/2025). 

Wali Kota Pekalongan menyampaikan bahwa kehadiran para bhante Thudong kedua kalinya ini ke Kota Pekalongan menjadi simbol keharmonisan sosial dan budaya, serta menunjukkan semangat toleransi antarumat beragama di Kota Pekalongan.

 “Kurang lebih sama seperti dua tahun lalu, bhikku Thudong transit ke Kota Pekalongan, hanya lokasinya berbeda. Tahun 2023 lalu diterima di Kanzus Sholawat, tahun 2025 ini di Vihara Vajra Bumi. Antusiasme masyarakat sangat tinggi. Tadi kita mulai pantau dari perbatasan Wiradesa-Kota Pekalongan, bahkan kegiatan ini dikawal personel TNI dan Polri,” ungkapnya.

Ia menambahkan, penyelenggaraan kegiatan ini melibatkan dukungan lintas sektor. Ia ingin menunjukkan bahwa Kota Pekalongan adalah kota yang sangat toleran. Menurutnya, semua ini berkat dukungan dari Kementerian Agama, Pemerintah Kota, FKUB, dan elemen masyarakat lainnya. 

"Mudah-mudahan semangat seperti ini terus terjaga agar Kota Pekalongan semakin baik,"tuturnya.

Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan