Peringati Hari Ibu, Inggit Soraya Ajak Perempuan Indonesia Bangkit di Masa Pandemi Covid-19
- AGAMA
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
Peringati Hari Ibu, Inggit Soraya Ajak Perempuan Indonesia Bangkit di Masa Pandemi Covid-19
Ketua TP PKK Kota Pekalongan Hj. Inggit Soraya menghadiri peringatan ke-93 hari ibu di Ruang Amarta Setda Kota Pekalongan, Sabtu (11/12).
Acara yang diselenggarakan oleh TP PKK kota Pekalongan tersebut juga dihadiri oleh ketua I TP PKK kota Pekalongan Hj. Istiqomah, Plt. Kepala DMPPA Kota Pekalongan Sabaryo, pengurus TP PKK kota Pekalongan, kecamatan hingga tingkat kelurahan se-Kota Pekalongan. Acara yanh mengusung tema Persembahan Untuk Ibu ini dibuka dengan tarian merak oleh pengurus TP PKK kota Pekalongan.
Dalam sambutannya, ketua TP. PKK Kota Pekalongan menegaskan bahwa pergerakan perempuan Indonesia ditandai dengan kongres perempuan I pada tanggal 22 desember 1928 di yogyakarta.
"Dari konggres pertama tersebut sampai dengan sekarang, mari kita sebagai ibu sekaligus perempuan untuk kembali mengukuhkan semangat dan tekad bersama dalam meneruskan kemerdekaan Republik Indonesia," ucap Inggit kepada tamu undangan.
Selanjutnya, Inggit Soraya yang juga sebagai istri Wali Kota Pekalongan menekankan kepada perempuan dan ibu-ibu kota Pekalongan dalam mengahadapi masa pandemi Covid-19 dengan bangkit berkarya, berinovasi agar mengahsilkan karya atau inovasi untuk mendukung program pemerintah dalam rangka pemulihan ekonomi nasional di masa pandemi.
"Semuanya pasti dihadapkan dengan keadaan (pandemi covid-19) yang serba sulit, dari semua kalangan, profesi, bahkan anak-anak kita juga terkena dampak dari situasi pandemi seperti saat ini, maka dari itu dalam peringatan ke-93 hari ibu, mari kita sebagai ibu dan perempuan Indonesia harus bisa bangkit dan semangat untuk bangsa dan negara Indonesia," tandasnya.
Peringatan ke-93 hari ibu TP. PKK kota Pekalongan ini juga dimeriahkan dengan lomba rias wajah yang diikuti oleh pengurus tingkat kelurahan, kecamatan, dan tingkat kota Pekalongan. Selain itu TP. PKK kota Pekalongan juga memberikan bantuan sosial kepada empat orang ibu atau wanita tangguh dalam menghadapi masa pandemi covid-19 yang diserahkan secara langsung oleh ketua TP. PKK kota Pekalongan Hj. Inggit Soraya dan ketua I TP. PKK Hj. Istiqomah.
Disela-sela acara peringatan hari ibu TP PKK kota Pekalongan, hadir dan memberikan kejutan yaitu ibunda dari Hj. Inggit Soraya , serta ananda dari Hj. Istiqomah untuk memberikan bunga sebagai tanda kasih sayang dari Hj. Inggit Soraya untuk ibunda dan dari ananda Hj. Istiqomah untuk ibundanya atau Hj.Istiqomah.
Inggit Soraya berharap agar peringatan ke-93 hari ibu hari ini menjadi momentum para ibu untuk membantu para suami dalam meningkatkan ekonomi yang ada di dalam keluarganya, misalnya melalui kegiatan lomba rias wajah untuk dikembangkan menjadi lumbung penghasilan dalam meningkatkan ekonomi dalam keluarga.
"Pastinya kegiatan lomba rias wajah kali ini bisa meningkatkan semangat para ibu untuk melatih diri sehingga menjadikan kegiatan lomba ini ke depan sebagai profesi ibu-ibu untuk merias wajah dalam rangka meningkatkan ekonomi dalam keluarganya masing-masing, semoga kegiatan peringatan ke-93 hari ibu TP PKK kota Pekalongan dapat bermanfaat bagi ibu-ibu PKK kota Pekalongan," pungkasnya.
Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan
Ketua TP PKK Kota Pekalongan Hj. Inggit Soraya menghadiri peringatan ke-93 hari ibu di Ruang Amarta Setda Kota Pekalongan, Sabtu (11/12).
Acara yang diselenggarakan oleh TP PKK kota Pekalongan tersebut juga dihadiri oleh ketua I TP PKK kota Pekalongan Hj. Istiqomah, Plt. Kepala DMPPA Kota Pekalongan Sabaryo, pengurus TP PKK kota Pekalongan, kecamatan hingga tingkat kelurahan se-Kota Pekalongan. Acara yanh mengusung tema Persembahan Untuk Ibu ini dibuka dengan tarian merak oleh pengurus TP PKK kota Pekalongan.
Dalam sambutannya, ketua TP. PKK Kota Pekalongan menegaskan bahwa pergerakan perempuan Indonesia ditandai dengan kongres perempuan I pada tanggal 22 desember 1928 di yogyakarta.
"Dari konggres pertama tersebut sampai dengan sekarang, mari kita sebagai ibu sekaligus perempuan untuk kembali mengukuhkan semangat dan tekad bersama dalam meneruskan kemerdekaan Republik Indonesia," ucap Inggit kepada tamu undangan.
Selanjutnya, Inggit Soraya yang juga sebagai istri Wali Kota Pekalongan menekankan kepada perempuan dan ibu-ibu kota Pekalongan dalam mengahadapi masa pandemi Covid-19 dengan bangkit berkarya, berinovasi agar mengahsilkan karya atau inovasi untuk mendukung program pemerintah dalam rangka pemulihan ekonomi nasional di masa pandemi.
"Semuanya pasti dihadapkan dengan keadaan (pandemi covid-19) yang serba sulit, dari semua kalangan, profesi, bahkan anak-anak kita juga terkena dampak dari situasi pandemi seperti saat ini, maka dari itu dalam peringatan ke-93 hari ibu, mari kita sebagai ibu dan perempuan Indonesia harus bisa bangkit dan semangat untuk bangsa dan negara Indonesia," tandasnya.
Peringatan ke-93 hari ibu TP. PKK kota Pekalongan ini juga dimeriahkan dengan lomba rias wajah yang diikuti oleh pengurus tingkat kelurahan, kecamatan, dan tingkat kota Pekalongan. Selain itu TP. PKK kota Pekalongan juga memberikan bantuan sosial kepada empat orang ibu atau wanita tangguh dalam menghadapi masa pandemi covid-19 yang diserahkan secara langsung oleh ketua TP. PKK kota Pekalongan Hj. Inggit Soraya dan ketua I TP. PKK Hj. Istiqomah.
Disela-sela acara peringatan hari ibu TP PKK kota Pekalongan, hadir dan memberikan kejutan yaitu ibunda dari Hj. Inggit Soraya , serta ananda dari Hj. Istiqomah untuk memberikan bunga sebagai tanda kasih sayang dari Hj. Inggit Soraya untuk ibunda dan dari ananda Hj. Istiqomah untuk ibundanya atau Hj.Istiqomah.
Inggit Soraya berharap agar peringatan ke-93 hari ibu hari ini menjadi momentum para ibu untuk membantu para suami dalam meningkatkan ekonomi yang ada di dalam keluarganya, misalnya melalui kegiatan lomba rias wajah untuk dikembangkan menjadi lumbung penghasilan dalam meningkatkan ekonomi dalam keluarga.
"Pastinya kegiatan lomba rias wajah kali ini bisa meningkatkan semangat para ibu untuk melatih diri sehingga menjadikan kegiatan lomba ini ke depan sebagai profesi ibu-ibu untuk merias wajah dalam rangka meningkatkan ekonomi dalam keluarganya masing-masing, semoga kegiatan peringatan ke-93 hari ibu TP PKK kota Pekalongan dapat bermanfaat bagi ibu-ibu PKK kota Pekalongan," pungkasnya.
Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan