Peringatan Hari Batik Nasional 2024 di Kota Pekalongan

Peringatan Hari Batik Nasional 2024 di Kota Pekalongan

Pekalongan – Dalam rangka memperingati Hari Batik Nasional 2024, Kota Pekalongan menggelar kegiatan yang meriah dan penuh semangat. Acara peringatan tersebut ditandai dengan pelaksanaan apel yang dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kota Pekalongan, Nur Priyantomo, di Halaman Museum Batik Kota Pekalongan.

Tidak hanya upacara, peringatan Hari Batik Nasional di Kota Pekalongan juga semakin semarak dengan aksi flashmob yang melibatkan lebih dari 1.500 warga, ASN, dan pelajar. Flashmob ini menampilkan tari-tarian tradisional dengan mengenakan busana batik, yang sekaligus menjadi simbol kecintaan dan kebanggaan masyarakat Pekalongan terhadap warisan budaya batik.

Dalam wawancaranya, Sekda menyampaikan, "Setiap tanggal 2 Oktober, pemerintah Kota Pekalongan selalu memperingati Hari Batik Nasional (HBN) sebagai agenda wajib. Pada peringatan tahun ini, selain upacara, ada beberapa kegiatan lain yang dilaksanakan oleh dinas-dinas terkait, seperti Dinparbudpora serta Dinperindagkop. Kegiatan tersebut antara lain seminar, pertunjukan wayang milenial, dan tentunya upacara yang telah kita laksanakan hari ini."

Nur Priyantomo juga berharap agar momentum Hari Batik Nasional ini dapat menjadi penggerak roda perekonomian sektor batik di Pekalongan. "RPJMN kita jangka menengah bertema "Pekalongan Mina Batik" , yang berarti kita akan mengembalikan kejayaan perikanan serta melestarikan industri batik. Saya berterima kasih kepada para pelaku industri, pengrajin, dan penggiat batik yang tetap eksis, meskipun menghadapi tantangan ekonomi global. Perekonomian kita masih di atas rata-rata Jawa Tengah dan nasional, ini berkat ketahanan mereka," ungkapnya.

Ia juga menambahkan harapannya agar industri batik terus berkembang dan berinovasi, terutama dalam menjaga lingkungan dan memanfaatkan era digital untuk pemasaran yang lebih luas. "Batik itu dalam prosesnya menghasilkan limbah, oleh karena itu, kita harus tetap menjaga lingkungan dan terus berinovasi serta berkolaborasi, terutama di era digital ini, di mana pemasaran tidak hanya dilakukan secara konvensional namun juga online," ujarnya.

Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan