Ketua TP PKK Kota Pekalongan Ajak Masyarakat Gemar Makan Ikan Lewat Pelatihan Pembuatan "Wonton dan Nugget" Berbahan Ikan Nila
- UMUM
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
Ketua TP PKK Kota Pekalongan Ajak Masyarakat Gemar Makan Ikan Lewat Pelatihan Pembuatan "Wonton dan Nugget" Berbahan Ikan Nila
Pekalongan, 3 Mei 2024 - Dalam rangka meningkatkan keterampilan wirausaha dan menggalakkan konsumsi ikan di Kota Pekalongan, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Pekalongan, Hj. Inggit Soraya, turut menghadiri acara Pelatihan Kewirausahaan Pembuatan "Wonton dan Nugget" Berbahan Ikan Nila. Acara yang diselenggarakan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Pekalongan ini berlangsung meriah di Techno Park Kota Pekalongan.
Dalam wawancaranya, Hj. Inggit Soraya menyampaikan kegembiraannya atas kegiatan ini, yang merupakan kegiatan rutin tahunan dari tim penggerak PKK Kota Pekalongan. "Ini merupakan pokja 3 yang selalu bersinergi dengan Dinas Kelautan dan Perikanan dalam upaya mengurangi angka stunting di Kota Pekalongan," ujarnya.
Lebih lanjut, Hj. Inggit menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya memberikan pelatihan dalam pembuatan olahan ikan, tetapi juga bertujuan untuk mensosialisasikan pentingnya konsumsi ikan bagi kesehatan, terutama untuk mengurangi angka stunting di kota tersebut. Peserta pelatihan berasal dari 12 kelurahan yang masih memiliki angka stunting yang tinggi, serta melibatkan kader Posyandu untuk membantu sosialisasi kepada masyarakat.
"Menggunakan bahan dasar ikan nila, kegiatan ini menjadi sangat menarik karena pembuatan wonton dan nugget dari ikan nila ini belum pernah dilakukan sebelumnya. Kami berharap, melalui pelatihan ini, ibu-ibu PKK dapat mengembangkan keterampilan baru untuk kebutuhan keluarga maupun sebagai ladang usaha," tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Pekalongan, Drs. Sugiyo, menjelaskan bahwa acara ini memiliki tiga tujuan utama. Pertama, memberikan keterampilan wirausaha kepada ibu-ibu rumah tangga dalam pembuatan olahan ikan. Kedua, meningkatkan konsumsi ikan di masyarakat, dan ketiga, membantu pengurangan angka stunting.
"Peserta pelatihan ini merupakan perwakilan dari tim penggerak PKK masing-masing kelurahan, ditambah dengan pokja posyandu di 12 kelurahan yang menjadi sasaran penurunan angka stunting." tuturnya.
Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan
Pekalongan, 3 Mei 2024 - Dalam rangka meningkatkan keterampilan wirausaha dan menggalakkan konsumsi ikan di Kota Pekalongan, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Pekalongan, Hj. Inggit Soraya, turut menghadiri acara Pelatihan Kewirausahaan Pembuatan "Wonton dan Nugget" Berbahan Ikan Nila. Acara yang diselenggarakan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Pekalongan ini berlangsung meriah di Techno Park Kota Pekalongan.
Dalam wawancaranya, Hj. Inggit Soraya menyampaikan kegembiraannya atas kegiatan ini, yang merupakan kegiatan rutin tahunan dari tim penggerak PKK Kota Pekalongan. "Ini merupakan pokja 3 yang selalu bersinergi dengan Dinas Kelautan dan Perikanan dalam upaya mengurangi angka stunting di Kota Pekalongan," ujarnya.
Lebih lanjut, Hj. Inggit menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya memberikan pelatihan dalam pembuatan olahan ikan, tetapi juga bertujuan untuk mensosialisasikan pentingnya konsumsi ikan bagi kesehatan, terutama untuk mengurangi angka stunting di kota tersebut. Peserta pelatihan berasal dari 12 kelurahan yang masih memiliki angka stunting yang tinggi, serta melibatkan kader Posyandu untuk membantu sosialisasi kepada masyarakat.
"Menggunakan bahan dasar ikan nila, kegiatan ini menjadi sangat menarik karena pembuatan wonton dan nugget dari ikan nila ini belum pernah dilakukan sebelumnya. Kami berharap, melalui pelatihan ini, ibu-ibu PKK dapat mengembangkan keterampilan baru untuk kebutuhan keluarga maupun sebagai ladang usaha," tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Pekalongan, Drs. Sugiyo, menjelaskan bahwa acara ini memiliki tiga tujuan utama. Pertama, memberikan keterampilan wirausaha kepada ibu-ibu rumah tangga dalam pembuatan olahan ikan. Kedua, meningkatkan konsumsi ikan di masyarakat, dan ketiga, membantu pengurangan angka stunting.
"Peserta pelatihan ini merupakan perwakilan dari tim penggerak PKK masing-masing kelurahan, ditambah dengan pokja posyandu di 12 kelurahan yang menjadi sasaran penurunan angka stunting." tuturnya.
Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan