Inggit Ajak Masyarakat Sulap Sampah Jadi Uang
- UMUM
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
Inggit Ajak Masyarakat Sulap Sampah Jadi Uang
Ketua TP PKK Kota Pekalongan, Inggit Soraya, melakukan verifikasi lapangan Lomba Bank Sampah di RT 2 RW 11 Slamaran Kelurahan Krapyak, Selasa (10/10/2023).
Kegiatan tersebut merupakan rangkaian perlombaan Bank Sampah Tingkat Kota Pekalongan. Masing-masing kecamatan mengirimkan 2 perwakilan Bank Sampah di wilayahnya untuk mengikuti perlombaan tersebut.
Inggit Soraya mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut, dimana masyarakat sudah sadar betul akan bagaimana memilah dan mengolah sampah menjadi barang bernilai ekonomis.
Hal tersebut sejalan dengan program TP PKK Kota Pekalongan terkait bagaimana masyarakat harus dapat menyulap sampah menjadi uang.
“Alhamdulillah hasilnya sudah cukup baik, semoga ini dapat menginspirasi karena tidak hanya memilah sampah saja dan disetorkan ke pengepul, tetapi juga dimanfaatkan untuk membuat keterampilan sehingga menjadi barang yang dapat menghasilkan uang,”tambahnya.
Inggit berharap, kegiatan b
Bank Sampah dapat terus dijalankan seterusnya, tidak hanya saat penilaian lomba saja.
Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan
Ketua TP PKK Kota Pekalongan, Inggit Soraya, melakukan verifikasi lapangan Lomba Bank Sampah di RT 2 RW 11 Slamaran Kelurahan Krapyak, Selasa (10/10/2023).
Kegiatan tersebut merupakan rangkaian perlombaan Bank Sampah Tingkat Kota Pekalongan. Masing-masing kecamatan mengirimkan 2 perwakilan Bank Sampah di wilayahnya untuk mengikuti perlombaan tersebut.
Inggit Soraya mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut, dimana masyarakat sudah sadar betul akan bagaimana memilah dan mengolah sampah menjadi barang bernilai ekonomis.
Hal tersebut sejalan dengan program TP PKK Kota Pekalongan terkait bagaimana masyarakat harus dapat menyulap sampah menjadi uang.
“Alhamdulillah hasilnya sudah cukup baik, semoga ini dapat menginspirasi karena tidak hanya memilah sampah saja dan disetorkan ke pengepul, tetapi juga dimanfaatkan untuk membuat keterampilan sehingga menjadi barang yang dapat menghasilkan uang,”tambahnya.
Inggit berharap, kegiatan b
Bank Sampah dapat terus dijalankan seterusnya, tidak hanya saat penilaian lomba saja.
Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan