Deputi Sarana dan Prasana Kementerian PPN/Bappenas Tinjau Kondisi Rob di Kota Pekalongan
- UMUM
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
Deputi Sarana dan Prasana Kementerian PPN/Bappenas Tinjau Kondisi Rob di Kota Pekalongan
Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Kementerian PPN/Bappenas, Ervan Maksum, berkunjung ke Kota Pekalongan dalam rangka melihat kondisi rob dan tanggul raksasa atau tanggul laut, Selasa (27/06/2023).
Wali Kota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid, Kepala Bappeda Kota Pekalongan, Cayekti, dan Kepala DPU Kota Pekalongan, Bambang Sugiharto, turut mendampingi dalam tinjauan tersebut.
Ervan maksum menuturkan bahwa tujuannya datang ke Kota Pekalongan tersebut menindak lanjuti laporan Wali Kota Pekalongan terkait permasalahan rob. “Jadi kami dari Deputi Sarana dan Prasarana Bappenas melihat kondisi rob secara langsung di Kota Pekalongan, ternyata dasyat, garis pantainya juga sudah menjorok ke pemukiman," tuturnya.
Dari tinjauan tersebut, menurut Ervan dapat menjadi acuan untuk menentukan tindakan selanjutnya yang harus dilakukan oleh Bappenas. “Tadi juga kita bahas langkah jangka pendek maupun jangka panjang, namun untuk saat ini kita fokuskan pada Kali Bremi dan Meduri, kemudian Tanggul Laut akan kita lanjutkan karena sudah limpas," lanjutnya.
Sementara itu, Wali Kota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid, menambahkan bawha kedatangan Bappenas tersebut merupakan hasil dari komunikasi antara Pemkot dengan Wakil Ketua MPR dan Bappenas. “Alhamdulillah beliau fast respon, dan laggsung menyempatkan datang kesini untuk melihat situasi dan kondisi di Kota Pekalongan, kemudian rencana akan segera dirapatkan terkait pendanaan dan sebagainya," terang Wali Kota yang kerap disapa Aaf tersebut.
Aaf melanjutkan, untuk penanganan rob darurat sebenarnya sudah dilakukan dan masih berjalan. "Ini masih berjalan, berproses, dan sudah ada dampak yang dapat dirasakan oleh wilayah Pekalongan Utara. Walaupun kemarin sempat limpas, langsung kita perbaiki. Nah, untuk saat ini yang belum tertangani itu Kali Bremi dan Meduri karena wilayahnya berbatasan dengan Kabupaten Pekalongan. Sehingga ini kami bersama dengan teman-teman dari Pemerintah Kabupaten Pekalongan juga berkoordinasi dengan Bappenas," terang Aaf.
Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan
Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Kementerian PPN/Bappenas, Ervan Maksum, berkunjung ke Kota Pekalongan dalam rangka melihat kondisi rob dan tanggul raksasa atau tanggul laut, Selasa (27/06/2023).
Wali Kota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid, Kepala Bappeda Kota Pekalongan, Cayekti, dan Kepala DPU Kota Pekalongan, Bambang Sugiharto, turut mendampingi dalam tinjauan tersebut.
Ervan maksum menuturkan bahwa tujuannya datang ke Kota Pekalongan tersebut menindak lanjuti laporan Wali Kota Pekalongan terkait permasalahan rob. “Jadi kami dari Deputi Sarana dan Prasarana Bappenas melihat kondisi rob secara langsung di Kota Pekalongan, ternyata dasyat, garis pantainya juga sudah menjorok ke pemukiman," tuturnya.
Dari tinjauan tersebut, menurut Ervan dapat menjadi acuan untuk menentukan tindakan selanjutnya yang harus dilakukan oleh Bappenas. “Tadi juga kita bahas langkah jangka pendek maupun jangka panjang, namun untuk saat ini kita fokuskan pada Kali Bremi dan Meduri, kemudian Tanggul Laut akan kita lanjutkan karena sudah limpas," lanjutnya.
Sementara itu, Wali Kota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid, menambahkan bawha kedatangan Bappenas tersebut merupakan hasil dari komunikasi antara Pemkot dengan Wakil Ketua MPR dan Bappenas. “Alhamdulillah beliau fast respon, dan laggsung menyempatkan datang kesini untuk melihat situasi dan kondisi di Kota Pekalongan, kemudian rencana akan segera dirapatkan terkait pendanaan dan sebagainya," terang Wali Kota yang kerap disapa Aaf tersebut.
Aaf melanjutkan, untuk penanganan rob darurat sebenarnya sudah dilakukan dan masih berjalan. "Ini masih berjalan, berproses, dan sudah ada dampak yang dapat dirasakan oleh wilayah Pekalongan Utara. Walaupun kemarin sempat limpas, langsung kita perbaiki. Nah, untuk saat ini yang belum tertangani itu Kali Bremi dan Meduri karena wilayahnya berbatasan dengan Kabupaten Pekalongan. Sehingga ini kami bersama dengan teman-teman dari Pemerintah Kabupaten Pekalongan juga berkoordinasi dengan Bappenas," terang Aaf.
Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan