Balgis Dorong Jemaat GWKP Jadi Pelopor Pengelolaan Sampah Mandiri

Balgis Dorong Jemaat Gereja Baptis Indonesia Sangkakala Poncol Jadi Pelopor Pengelolaan Sampah Mandiri

Kota Pekalongan – Dalam upaya mengatasi permasalahan darurat sampah di Kota Pekalongan, Wakil Wali Kota Pekalongan Hj. Balgis Diab mengajak masyarakat, khususnya komunitas keagamaan, untuk menjadi motor perubahan. Hal ini disampaikannya dalam acara perkumpulan rutin Gabungan Wanita Kristen Pekalongan (GWKP) di Gereja Baptis Indonesia Sangkakala Poncol belum lama ini. 

Balgis menekankan pentingnya peran aktif jemaat dalam pengelolaan dan penanganan sampah rumah tangga. Ia mengajak seluruh anggota GWKP dan jemaat yang hadir untuk tidak henti-henti melakukan pengelolaan sampah dimulai dari dapur rumah masing-masing. Menurutnya, sampah rumah tangga, terutama sampah organik dan non-organik, harus dipilah sejak dari sumbernya.

"Kami menghimbau kepada seluruh jemaat yang ada di sini untuk mulai membiasakan memilah sampah organik dan non-organik di rumah. Selain itu, dalam kegiatan peribadatan, kami dorong agar tidak lagi menggunakan air mineral kemasan, tetapi membawa tumbler dan air minum sendiri dari rumah," ujar Balgis.

Ia menambahkan, perubahan kecil tersebut, jika dilakukan bersama-sama, akan memberikan dampak besar terhadap kebersihan dan kesehatan lingkungan. Balgis juga mengharapkan jemaat bisa menjadi agen perubahan dengan menyebarkan semangat ini kepada keluarga, tetangga, dan teman-teman di sekitarnya.

"Kami berharap, dari jemaat di Gereja Baptis Indonesia Sangkakala ini, akan lahir perubahan perilaku masyarakat Kota Pekalongan menuju hidup yang lebih sehat, bersih, dan lingkungan yang terbebas dari sampah," imbuhnya.

Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan