14 Peserta Ikuti Lomba Tari Kreasi Baru
- UMUM
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
14 Peserta Ikuti Lomba Tari Kreasi Baru
Kota Pekalongan - Sebanyak 14 peserta dari 7 Kelurahan di Kecamatan Pekalongan Timur mengikuti lomba tari kreasi baru dalam rangka apresiasi PAUD binaan PKK Kecamatan Pekalongan Timur, Sabtu (4/11/2023) di Yogya Mall.
Turut hadir Bunda PAUD Kota Pekalongan, Inggit Soraya dan Bunda Camat Pekalongan Timur, Ningsih.
Inggit Soraya mengapresiasi lomba tari kreasi baru tersebut. Menurutnya, tari kreasi baru dapat merangsang kecerdasan otak anak, daya ingat anak, melatih mental anak bisa percaya diri, mengasah motorik halus, dan untuk melatih kreativitas. "Ini sangat bagus untuk perkembangan tumbuh kembang anak," terangnya
Dikatakan Inggit, kegiatan tari kreasi baru tersebut juga sebagai bentuk sosialisasi ke masyarakat bahwa pendidikan anak usia dini sangat penting. "Paud ini sekarang menjadi syarat untuk masuk SD, minimal satu tahun," tuturnya.
Bunda PAUD Kecamatan Pekalongan Timur menambahkan lomba tari kreasi baru diikuti sebanyak 14 peserta dari 7 Kelurahan di Kecamatan Pekalongan Timur. "Jadi masing masing Kelurahan ada dua tim yang masing masing timnya terdiri dari tiga anak," terangnya.
Lomba tari kreasi diselenggarakan selama satu hari. Ke depannya, kegiatan tersebut akan terus diadakan dan bervariasi. "Saya menginginkan setiap tahunnya berbeda namun tetap bermuara pada kreativitas satu pendidiknya dan implementasi dari kreativitas pendidik ke anak didiknya, dan akan bervariasi. Kalau kemarin itu lomba bercerita, tahun ini lomba tari kreasi baru dan tahun depan Insya Allah sosiodrama terkait bullying. Sehingga kita menginginkan dari Paud ini anak-anak sudah mengerti apa itu bullying," pungkasnya.
Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan
Kota Pekalongan - Sebanyak 14 peserta dari 7 Kelurahan di Kecamatan Pekalongan Timur mengikuti lomba tari kreasi baru dalam rangka apresiasi PAUD binaan PKK Kecamatan Pekalongan Timur, Sabtu (4/11/2023) di Yogya Mall.
Turut hadir Bunda PAUD Kota Pekalongan, Inggit Soraya dan Bunda Camat Pekalongan Timur, Ningsih.
Inggit Soraya mengapresiasi lomba tari kreasi baru tersebut. Menurutnya, tari kreasi baru dapat merangsang kecerdasan otak anak, daya ingat anak, melatih mental anak bisa percaya diri, mengasah motorik halus, dan untuk melatih kreativitas. "Ini sangat bagus untuk perkembangan tumbuh kembang anak," terangnya
Dikatakan Inggit, kegiatan tari kreasi baru tersebut juga sebagai bentuk sosialisasi ke masyarakat bahwa pendidikan anak usia dini sangat penting. "Paud ini sekarang menjadi syarat untuk masuk SD, minimal satu tahun," tuturnya.
Bunda PAUD Kecamatan Pekalongan Timur menambahkan lomba tari kreasi baru diikuti sebanyak 14 peserta dari 7 Kelurahan di Kecamatan Pekalongan Timur. "Jadi masing masing Kelurahan ada dua tim yang masing masing timnya terdiri dari tiga anak," terangnya.
Lomba tari kreasi diselenggarakan selama satu hari. Ke depannya, kegiatan tersebut akan terus diadakan dan bervariasi. "Saya menginginkan setiap tahunnya berbeda namun tetap bermuara pada kreativitas satu pendidiknya dan implementasi dari kreativitas pendidik ke anak didiknya, dan akan bervariasi. Kalau kemarin itu lomba bercerita, tahun ini lomba tari kreasi baru dan tahun depan Insya Allah sosiodrama terkait bullying. Sehingga kita menginginkan dari Paud ini anak-anak sudah mengerti apa itu bullying," pungkasnya.
Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan